Manfaat Kopi Hitam & Hijau Bagi Kesehatan dan Kecantikan
By Sasame Coffee
Ada banyak sekali manfaat kopi, baik diminum sebagai
kopi hitam untuk kesehatan maupun hijau untuk kecantikan. Berikut adalah
efek minum kopi bagi kesehatan:
- Meningkatkan fungsi otak dan memperbaiki mood.
- Menstimuli fungsi saraf dan menambah energi.
- Meredakan sakit kepala.
- Pencegahan penyakit parkinson dan alzheimer.
- Mengurangi resiko diabetes tipe II.
Tidak hanya untuk kesehatan, kopi memiliki fungsi untuk kecantikan, diantaranya:
- Mengencangkan kulit dan menghilangkan mata panda.
- Menjaga kesuburan rambut.
- Mengangkat sel kulit mati.
- Suplemen diet.
Kopi adalah salah satu minuman yang paling banyak dikonsumsi di dunia
karena cita rasa dan aromanya. Manfaat kopi bagi kesehatan sangat
banyak, baik kopi hitam ataupun kopi hijau yang belakangan ini populer.
Di beberapa daerah di Indonesia, mengkonsumsi kopi bagi kesehatan bahkan
menjadi kebiasaan dan budaya.
Tahukah Anda bahwa ternyata ada banyak manfaat kopi hitam bagi
kesehatan dan kecantikan? Sementara kopi hijau berpotensi membantu diet
untuk menurunkan berat badan Anda
Kopi adalah salah satu minuman yang paling banyak dikonsumsi di dunia
karena cita rasa dan aromanya. Manfaat kopi bagi kesehatan sangat
banyak, baik kopi hitam ataupun kopi hijau yang belakangan ini populer.
Di beberapa daerah di Indonesia, mengkonsumsi kopi bagi kesehatan bahkan
menjadi kebiasaan dan budaya.
Tahukah Anda bahwa ternyata ada banyak manfaat kopi hitam bagi
kesehatan dan kecantikan? Sementara kopi hijau berpotensi membantu diet
untuk menurunkan berat badan Anda.
Kandungan Zat dalam Kopi
Secara umum, kopi hitam memiliki efek yang membuat kita tidak
mengantuk, karena itu banyak orang mengonsumsi minuman ini saat begadang
atau pagi hari. Ternyata selain bisa mengusir kantuk, banyak sekali
manfaat kopi bagi kesehatan dan kecantikan tubuh kita. Untuk mengetahui
lebih lanjut, mari kita kenali dulu apa saja yang terkandung didalamnya.
Berbicara mengenai kopi, ada
lebih dari 100 spesies tanaman kopi yang dikenal. Namun kebanyakan tidak enak rasanya atau memiliki hasil panen yang kecil.
Hanya ada 2 spesies yang sering diproduksi dan dikonsumsi masyarakat
dunia yaitu robusta dan arabika. Kedua spesies ini memiliki perbedaan
pada jenis tanaman dan kondisi tanam. Kopi arabika memiliki bentuk biji
yang lebih lonjong dan ukuran yang lebih besar dari robusta. Meski jenis
zat yang terkandung sama, kadar
kandungan zat di dalam arabika dan robusta berbeda.
1. Arabika
Sekitar 70% dari
produksi kopi di dunia
adalah arabika, sementara penghasil terbesarnya adalah Brazil. Arabika
biasa tumbuh di ketinggian 1000 hingga 2000 meter dari permukaan laut
dan memiliki rasa yang lebih asam dari robusta. Karena itu, arabika
lebih banyak dikonsumsi dan digemari oleh masyarakat.
Rasa arabika dan robusta yang berbeda disebabkan oleh perbedaan zat
yang terkandung di dalamnya. Konsentrasi kandungan kopi arabika yang
sudah diproses
(roasted) adalah sebagai berikut (g/100g):
- Sukrosa: 4.2
- Gula Pereduksi: 0.3
- Polisakarida: 31-33
- Lignin: 3.0
- Pectin: 2.0
- Protein: 7.5-10
- Kafein: 1.1-1.3
- Trigonelline: 1.2-0.2
- Asam Nikotinik: 0.026
- Trigliserida,
Sterol/Tocopherol: 17.0
- Diterpen: 0.9
- Mineral: 4.5
- Asam Klorogenat: 1.9-2.5
- Asam Alifatik: 1.6
- Asam Quinic: 0.8
- Melanoidins: 25
2. Robusta
Kopi robusta memenuhi sekitar 28% dari total produksi di dunia. Meski
tidak sepopuler arabika, robusta lebih digemari oleh orang Eropa
terutama di pagi hari. Rasa robusta cenderung pahit tapi aromanya lebih
kuat dan harum dibanding arabika. Negara penghasil robusta terbesar
adalah Vietnam.
Tanaman robusta dapat ditanam di ketinggian 400 hingga 800 meter dari permukaan laut.
Konsentrasi kandungan kopi robusta yang sudah diproses
(roasted) adalah sebagai berikut (g/100g):
- Sukrosa: 1.6
- Gula Pereduksi: 0.3
- Polisakarida: 37
- Lignin: 3.0
- Pectin: 2.0
- Protein: 7.5-10
- Kafein: 1.1-1.3
- Trigonelline: 0.7-0.3
- Asam Nikotinik: 0.025
- Trigliserida,
Sterol/Tocopherol: 11.0
- Diterpen: 0.2
- Mineral: 4.7
- Asam Klorogenat: 3.3-3.8
- Asam Alifatik: 1.6
- Asam Quinic: 1.0
- Melanoidins: 25
Jadi secara garis besar arabika memiliki kandungan kafein dan asam
klorogenat yang secara signifikan lebih rendah dari robusta, namun kadar
gulanya lebih tinggi. Kafein membuat aroma yang tercium lebih kuat,
tapi membawa rasa pahit di lidah. Itu yang membuat kopi arabika terasa
tidak sepahit robusta.
Zat yang terkandung seperti kafein, gula, dan asam tidak hanya
mempengaruhi rasa, tapi manfaat kopi bagi kesehatan tubuh. Menurut
penelitian para ahli, mengkonsumsi minuman ini secara rutin memiliki
banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Manfaat Kopi Hitam bagi Kesehatan
Banyak rumor tentang kopi yang simpang siur di masyarakat mengenai
manfaatnya bagi kesehatan. Dari yang baik hingga yang buruk, dari obat
kanker hingga penyebab stroke. Hal ini butuh penelitian lebih lanjut,
hingga saat ini penelitian masih terus berlangsung. Berikut manfaat kopi
bagi kesehatan yang sudah ditemukan oleh para ahli:
1. Meningkatkan Fungsi Otak dan Memperbaiki Mood
Manfaat kopi bagi otak sangat banyak, karena kopi mengandung kafein.
Kafein yang terdapat pada kopi dapat membuat otak Anda bekerja lebih
baik. Anda dapat mengingat lebih tepat, memproses informasi lebih cepat,
dan lebih fokus. Kafein dengan cepat meningkatkan fungsi otak, karena
itu rasa kantuk Anda seolah hilang setelah meminumnya.
Kafein, adalah zat stimulan yang paling umum dikonsumsi masyarakat di
seluruh dunia. Setelah Anda meminum kopi, kafein yang diserap oleh
tubuh Anda akan menghambat hormon adenosin. Dengan terhambatnya
adenosin, produksi dopamin dan norepinefrin jadi bertambah. Dopamin
mempengaruhi
mood sehingga Anda lebih
ceria, sementara norepinefrin dapat meningkat denyut jantung Anda.
Meski kafein bersifat stimulan, zat ini tidak berbahaya untuk
dikonsumsi karena tidak menyebabkan halusinasi. Tidak seperti kokain
atau ekstasi yang lama kelamaan memperburuk fungsi otak, mengkonsumsi
kafein dalam batas wajar dapat membuat otak dan
mood Anda lebih baik.
2. Stimuli Fungsi Saraf dan Menambah Energi
Kafein, membuat tubuh kita memproduksi ephinephrin, adrenalin dalam
darah, sehingga memberi stimulus pada sistem saraf. Kafein meningkatkan
metabolisme dalam tubuh dari sebanyak
3-11% lebih baik.
Untuk melakukan proses perubahan ini kafein menggunakan energi dari
lemak darah. Karena itu tubuh akan terasa berenergi dan bersemangat.
Manfaat kopi bagi kesehatan saraf dan tubuh sangat banyak, sehingga
disarankan minum kopi hitam tinggi kafein sebelum berolah raga.
Syaratnya adalah tidak menambah gula, karena gula akan berubah menjadi
energi dan membuat lemak darah tidak terbakar sempurna.
3. Meredakan Sakit Kepala
Jika Anda dalam kondisi sakit kepala dan sibuk di waktu yang sama, Anda dapat
minum segelas kopi
untuk pereda sakit kepala sementara. Kafein yang terkandung dapat
membantu mengurangi rasa sakit dari migrain dan sakit kepala ringan
akibat peradangan. Saat sakit kepala, pembuluh darah membengkak dan
menyebabkan aliran darah tidak lancar, kafein dapat melebarkan aliran
darah sehingga rasa sakit dapat berkurang.
Menurut riset yang dilakukan oleh peneliti di
Department of Emergency Medicine, Shohadaye Tajrish Hospital
pada 2016, kopi aman dikonsumsi bersama dengan obat pereda nyeri
seperti acetaminopen, aspirin, atau ibuprofen. Bahkan, mengkonsumsi
jenis obat tersebut dengan meminum kopi
meningkatkan efektifitas obat hingga 40%.
Studi tentang manfaat kopi dan pemanfaatannya di bidang obat masih
terus berlangsung sampai sekarang. Jadi meski banyak potensinya bagi
kesehatan, jangan mencampurnya dengan jenis obat lain sebelum ada
anjuran ahli.
4. Mencegah Parkinson dan Alzheimer
Meminum kopi hitam secara rutin dapat mengurangi resiko penyakit
neurodegeneratif seperti parkinson dan alzheimer. Penyakit
neurodegeneratif hingga saat ini belum bisa diobati dan penyakit ini
menyebabkan penderitanya mengalami penurunan fungsi saraf, perubahan
kepribadian, kehilangan memori, hingga demensia. Kedua penyakit ini
adalah penyumbang terbesar penderita demensia di dunia.
Sebuah penelitian yang dilakukan
National Food and Nutrition Institute, Warsawa, Polandia menunjukan bahwa peminum kopi memiliki
65% resiko lebih kecil menderita alzheimer dan 40% lebih kecil terjangkit parkinson. Penelitian ini sayangnya tidak mencakup peminum kopi
decaff atau tanpa kafein, sehingga belum diketahui apakah itu adalah efek dari kafein.
5. Mengurangi Resiko Diabetes Tipe II
Peminum kopi hitam secara rutin memiliki resiko lebih rendah
menderita diabetes tipe II. Diabetes tipe II adalah penyakit degeneratif
yang disebabkan oleh kombinasi antara gaya hidup yang kurang sehat dan
faktor genetik. Penelitian menunjukkan bahwa peminum kopi rutin memiliki
resiko lebih rendah terkena diabetes.
Konsumsi kopi bagi kesehatan memang sangat baik, tapi tetap
perhatikan konsumsi gula saat menikmatinya. Minuman ini memiliki rasa
pahit alami yang khas dan beberapa orang memilih untuk menambahkan gula.
Namun konsumsi gula yang terlalu banyak akan memicu tidak seimbangnya
kadar gula dalam darah dan justru menyebabkan diabetes.
Manfaat Kopi Hitam bagi Kecantikan
Kopi bagi kesehatan memang memiliki beragam manfaat saat diminum
langsung. Tidak hanya sebagai minuman, biji hitam ini juga dapat
dimanfaatkan untuk kecantikan jika digunakan dengan cara yang berbeda.
Saat ini sudah banyak produk kecantikan dengan bahan dasar kopi,
contohnya parfum, masker, kosmetik, sabun, dan masih banyak lagi.
Pemakaian kopi sebagai bahan dasar kecantikan bukan tanpa sebab. Ia
mengandung banyak sekali manfaat serta mudah ditemukan. Jadi untuk Anda
yang gemar
do it yourself, ada banyak cara
perawatan wajah dan tubuh yang bisa Anda pelajari dengan menggunakan bahan yang satu ini.
1. Mengencangkan Kulit Wajah dan Menghilangkan Mata Panda
Mata panda, bekas jerawat, selulit, atau keriput dapat mengurangi
kecantikan kulit dan wajah Anda. Seiring bertambahnya umur, tingkat
stress, dan kebiasaan hidup yang tidak sehat membuat kulit semakin
mengendur. Kopi memiliki kandungan asam dan kafein yang dapat
mengencangkan, menghaluskan kulit, dan menyamarkan
bekas jerawat.
Banyak produk yang menggunakan kafein sebagai bahan krim kulit dan
wajah. Sifat diuretik membuatnya menjadi pilihan karena membantu
membuang kadar air berlebih dan racun yang ada di kulit. Hasilnya, kulit
Anda lebih kencang dan halus.
2. Menjaga Kesuburan Rambut
Tidak hanya untuk kulit, memanfaatkan kopi bagi kesehatan rambut
marak dilakukan oleh kaum wanita. Dengan menggunakan ampas kopi hitam,
kamu bisa menjadikannya masker rambut. Sama seperti kulit, rambut akan
terasa lebih halus dan kuat karena racun yang ada di rambut diikat dan
dibuang bersama air.
Pemakaian yang teratur akan
mengatasi kerontokan rambut Anda secara alami. Kopi juga akan membuat rambutmu lebih berkilau dan memiliki aroma wangi.
Caranya, siapkan bubuk kopi yang sudah digiling, Anda juga bisa
memanfaatkan ampas kopi hitam yang tidak tercampur gula atau susu, air
panas, dan
shower cap.
Pertama, cuci rambut dengan shampo lalu bilas dan keringkan hingga
setengah basah. Setelah itu ratakan bubuk atau ampas ke rambut sambil
dipijat halus. Tutupi rambut dengan
shower cap selama 30 menit, lalu bilas.
3. Antioksidan dan Mengangkat Sel Kulit Mati
Kopi sangat kaya akan antioksidan yang memiliki fungsi untuk membantu
menangkal radikal bebas, polusi, debu, dan panas matahari. Itulah
sebabnya kopi banyak dijadikan bahan produk lulur atau masker.
Selain itu bubuk kopi adalah
scrub alami yang baik, fungsi
scrub adalah
untuk mengangkat sel kulit yang sudah mati agar kulit yang kusam
kembali terlihat cerah. Memberi kopi pada kulitmu sama dengan memberikan
perlindungan dari penuaan dini dan kotoran yang ada di udara.
Membuat
scrub sederhana dari bahan dasar kopi sangat mudah,
cukup sediakan bubuk kopi dan lidah buaya. Campurkan kedua bahan dan
usap merata di kulit sambil melakukan pijatan. Untuk hasil maksimal
gunakan setiap hari.
Manfaat Kopi Hijau untuk Suplemen Diet
Tidak hanya kopi hitam, saat ini populer kopi hijau yang dipercaya
dapat menurunkan berat badan dengan efektif sehingga diolah menjadi
suplemen diet. Karena itu, kopi hijau populer di kalangan wanita yang
ingin menurunkan berat badan. Meski banyak dikonsumsi oleh wanita, kopi
hijau memiliki manfaat yang sama baiknya bagi pria dan wanita.
Kini kopi hijau tidak hanya diseduh, namun juga diolah menjadi
bermacam jenis produk yang lebih praktis dan enak dikonsumsi, seperti
pil dan bubuk kopi instan.
Kopi hijau tidak seperti kopi hitam yang memiliki aroma khas hasil
roasting,
malah seperti teh yang memiliki aroma daun daunan. Rasa dari kopi hijau
juga tidak seenak kopi hitam, karena cenderung pahit dan getir.
Kopi hijau pada dasarnya adalah biji kopi yang tidak di-
roast atau dipanggang. Sehingga tidak mengalami perubahan warna dan masih berwarna alami, yaitu hijau muda.
Kopi hijau mengandung kafein, antioksidan, dan asam klorogenat yang berguna
untuk pembakaran lemak
dan mengatur kadar kolesterol. Asam klorogenat sendiri merupakan
senyawa utama yang secara aktif berpengaruh pada penurunan berat badan.
Asam ini mengurangi penumpukan lemak di hati, dari makanan, dan
meningkatkan produksi hormon adenosin.
Sayangnya, saat pemanggangan, asam klorogenat yang terkandung pada
biji kopinya banyak yang terbuang. Karena itu dengan mengkonsumsinya
tanpa dipanggang, asam klorogenat dan kafein yang diserap tubuh menjadi
lebih banyak.
Tidak hanya bermanfaat untuk penurunan berat badan, senyawa ini
membatasi penyerapan karbohidrat di sistem pencernaan tubuh anda.
Hasilnya, terjadinya penurunan kadar gula dan produksi insulin dalam
tubuh. Sehinga baik untuk mencegah penyakit diabetes.
Dalam sebuah
percobaan,
30 orang yang kelebihan berat badan selama 12 minggu mengkonsumsi kopi
yang berbeda, yang satu ditambahkan ekstrak asam klorogenat dan satu
lagi tidak. Terjadi penurunan berat sebanyak 5,4 pada peminum kopi yang
ditambahkan asam klorogenat. Sementara bagi peminum kopi biasa terjadi
penurunan berat sebanyak 1,7 kg.
Hingga saat ini riset yang dilakukan mengenai manfaat kopi hijau
masih terbatas. Namun, apabila Anda hendak menurunkan berat badan, tidak
ada salahnya mencoba diet dengan kopi hijau.
Anjuran Konsumsi
Manfaat Kopi Hijau untuk Suplemen Diet
Tidak hanya kopi hitam, saat ini populer kopi hijau yang dipercaya
dapat menurunkan berat badan dengan efektif sehingga diolah menjadi
suplemen diet. Karena itu, kopi hijau populer di kalangan wanita yang
ingin menurunkan berat badan. Meski banyak dikonsumsi oleh wanita, kopi
hijau memiliki manfaat yang sama baiknya bagi pria dan wanita.
Kini kopi hijau tidak hanya diseduh, namun juga diolah menjadi
bermacam jenis produk yang lebih praktis dan enak dikonsumsi, seperti
pil dan bubuk kopi instan.
Kopi hijau tidak seperti kopi hitam yang memiliki aroma khas hasil
roasting,
malah seperti teh yang memiliki aroma daun daunan. Rasa dari kopi hijau
juga tidak seenak kopi hitam, karena cenderung pahit dan getir.
Kopi hijau pada dasarnya adalah biji kopi yang tidak di-
roast atau dipanggang. Sehingga tidak mengalami perubahan warna dan masih berwarna alami, yaitu hijau muda.
Kopi hijau mengandung kafein, antioksidan, dan asam klorogenat yang berguna
untuk pembakaran lemak
dan mengatur kadar kolesterol. Asam klorogenat sendiri merupakan
senyawa utama yang secara aktif berpengaruh pada penurunan berat badan.
Asam ini mengurangi penumpukan lemak di hati, dari makanan, dan
meningkatkan produksi hormon adenosin.
Sayangnya, saat pemanggangan, asam klorogenat yang terkandung pada
biji kopinya banyak yang terbuang. Karena itu dengan mengkonsumsinya
tanpa dipanggang, asam klorogenat dan kafein yang diserap tubuh menjadi
lebih banyak.
Tidak hanya bermanfaat untuk penurunan berat badan, senyawa ini
membatasi penyerapan karbohidrat di sistem pencernaan tubuh anda.
Hasilnya, terjadinya penurunan kadar gula dan produksi insulin dalam
tubuh. Sehinga baik untuk mencegah penyakit diabetes.
Dalam sebuah
percobaan,
30 orang yang kelebihan berat badan selama 12 minggu mengkonsumsi kopi
yang berbeda, yang satu ditambahkan ekstrak asam klorogenat dan satu
lagi tidak. Terjadi penurunan berat sebanyak 5,4 pada peminum kopi yang
ditambahkan asam klorogenat. Sementara bagi peminum kopi biasa terjadi
penurunan berat sebanyak 1,7 kg.
Hingga saat ini riset yang dilakukan mengenai manfaat kopi hijau
masih terbatas. Namun, apabila Anda hendak menurunkan berat badan, tidak
ada salahnya mencoba diet dengan kopi hijau.
Anjuran Konsumsi
Meskipun banyak penelitian membuktikan manfaat kopi bagi kesehatan
sangatlah baik, berlebihan mengkonsumsi kopi hitam tidaklah baik. Selalu
perhatikan konsumsi air putih minimal Anda setiap hari, agar fungsi ginjal Anda tetap terjaga.
Kopi bersifat diuretik dan mengikat, itu sebabnya setelah meminumnya
Anda akan terasa ingin kencing setelah dua sampai tiga jam. Perbanyaklah
konsumsi air putih untuk mengurangi beban kerja ginjal dan membuat
tubuh Anda tidak dehidrasi.
Banyak sekali manfaat kopi bagi kesehatan, jika diminum dengan cara
penyajian yang benar. Idealnya minum kopi hitam pahit adalah yang
terbaik, karena banyak manfaat untuk kesehatan namun bisa menjadi tidak
sehat karena tercampur zat lainnya.
Sayangnya, jenis minuman yang populer seperti kopi susu, kopi hitam manis,
latte, cappucino, dan machiato disajikan
dengan menggunakan gula atau susu kental manis dalam jumlah banyak.
Sehingga, kopi yang memiliki manfaat bagi kesehatan justru berpotensi
mengundang penyakit lain.
Batas anjuran konsumsi kopi dalam sehari adalah 3-5 cangkir. Meski
sebenarnya batas maksimal konsumsi tiap orang berbeda dan bergantung
pada banyak hal seperti pola tidur, berat badan, genetik, dan kebutuhan.
https://www.sasamecoffee.com/kopipedia/manfaat-kopi-hitam-hijau-kesehatan-kecantikan/
Info pemesanan harga grosir dll kopi Numani Dampit Coffee :